Ingin Mendaki Gunung Tanpa Cedera? Simak Tips dan Triknya Disini

SINERGI JATIM - mendaki gunung adalah salah satu kegiatan yang sangat menantang,seru sekaligus menenangkan pikiran dan jiwa.

Namun dibalik itu semua,dibutuhkan kesempatan,kekuatan fisik dan yang paling penting adalah cuaca yang mendukung demi menikmati momen yang berharga sekaligus tidak dilupakan.

Apakah cuaca mempengaruhi jalannya mendaki gunung? Atau hanya membutuhkan fisik dan finansial yang mumpuni saja?

Inilah tips dan trik yang berguna untuk kamu jika ingin mendaki gunung tanpa cedera apapun.

Baca Juga: Jangan Lupa Mampir Ya! 13 Destinasi Wisata Bengkaslis Riau Ini, Mantep Abis Istimewanya

Yang pertama, pertimbangkan daya tahan dan kekuatan tubuh.

Daya tahan tubuh manusia mampu bertahan maksimal di suhu 10 derajat celcius itupun jika memiliki tubuh yang kuat dan terbiasa mendaki puncak gunung.

Namun apa jadinya tidak memiliki ketahanan tubuh yang kuat? maka disarankan untuk berhenti setiap 45 menit.

Jika suatu gunung memiliki ketinggian 2000 meter di atas permukaan laut,maka waktu yang diperlukan adalah 3 jam bagi yang belum ahli.

3 jam adalah waktu yang tepat untuk mendaki perlahan sambil menikmati pemandangan alam yang ada di gunung.

Baca Juga: Akhirnya! Drakor Sweet Home Season 2 Akan Tayang Tahun ini

Selain daya tahan,olahraga untuk kekuatan tubuh juga diperlukan agar mencegah adanya cedera yang dialami saat mendaki gunung.

cedera yang sering dialami pendaki gunung adalah kaki kram,hipotermia atau kedinginan, dan lain-lain.

cedera tersebut bisa dicegah dengan melakukan pemanasan tubuh 3 kali dalam seminggu selama 2 minggu sebelum mendaki gunung.

Hal ini dilakukan agar kaki dan tubuh siap menghadapi segala rintangan yang menerpa