Mencicipi Lezatnya Olahan Pakkat, Makanan Khas Tapanuli Selatan yang Banyak Diburu Kala Bulan Ramadhan

SINERGI JATIM – Sering kali kita menemui hidangan atau makanan yang hanya di temui saat bulan Ramadhan, salah satunya Pakkat.

Pakkat adalah salah satu bahan makanan khas dari Tapanuli Selatan yang menjadi kegemaran banyak orang.

Pakkat atau pucuk rotan muda mempunyai rasa yang khas dan otentik, sehingga selalu menjadi favorit banyak orang.

Dihari-hari biasa Pakkat mungkin akan sedikit sulit ditemui, namun ketika bulan Ramadhan makanan ini akan melimpah dan diburu oleh banyak orang.

Baca Juga: Harga Telur Melambung Jelang Ramadhan, Bapanas Justru Mendukung, Kok Bisa?

Pada bulan Ramadhan Pakkat menjadi salah satu menu berbuka puasa yang disukai karena rasanya yang enak dan memiliki harga yang terjangkau.

Konsumsi Pakkat selama bulan Ramadhan juga telah menjadi tradisi turun temurun pada keluarga Mandailing dan Tapanuli Seatan.

Mengkonsumsi Pakkat pada bulan Ramadhan diyakini sebagian masyarakat dapat mengembalikan tenaga yang hilang setelah seharian berpuasa.

Rotan muda atau Pakkat yang dibakar akan dibuang kulitnya kemudian diambil daging bagian dalamnya untuk dijadikan lalapan pendamping nasi.

Baca Juga: Sungguh Terlalu, Kasubbag Kemensetneg Dinonaktifkan Usai Postingan Istri Pamer Harta Kekayaan Viral di Medsos

Tidak hanya dijadikan lalapan, Pakkat juga dapat diolah menjadi berbagai hidangan yang lezat lho. Untuk menambah cita rasanya Pakkat dapat diolah menjadi ikan kuah holat.

Makanan ini berbahan dasar ikan yang dibakar dan disiram dengan kuah berisi Pakkat dan bumbu lain seperti bawang, lada, dan cabe merah.

Cita rasa khas dari Pakkat dan kuah holat serta ikan bakar akan meningkatkan selera makan orang yang menyantapnya.

Baca Juga: Tips Meal Preparation Agar Ramadhan 2023 Tenang, Sahur dan Buka Puasa Dijamin Lancar Tanpa Drama!

Pakkat juga dapat dijadikan olahan sambal sebagai pendamping lalapan dan ikan atau ayam bakar yang akan semakin menggugah selera.***